MILENIAL WUJUDKAN RUMAH PERTAMA MELALUI KPR

Perubahan pola gaya hidup generasi muda saat ini yang cenderung konsumtif sebagai dampak dari pengaruh aktivitas sosial media telah mengakibatkan para milenial seringkali merasa kesulitan dalam membeli rumah pertama. Kecenderungan milenial yang lebih mementingkan pada pemenuhan gaya hidup seperti pakaian, makanan dan minuman, traveling, dan aktivitas seputar hobi membuat rencana membeli rumah seringkali dikesampingkan. Akibatnya mereka tidak merasa bahwa semakin hari umur terus menua namun masih tinggal bersama orang tua, atau pindah dari satu kontrakan ke kontrakan lainnya dan tidak kunjung memiliki rumah. Untuk itu jangan tunda niat untuk membeli rumah! Berikut ini adalah empat alasan penting untuk merencanakan membeli rumah sejak dini:

  1. Rumah merupakan kebutuhan primer.

Manusia tentunya membutuhkan sebuah bangunan untuk tempat berteduh, istirahat dan melakukan aktivitas sehari-hari bersama anggota keluarganya, oleh karena itu tempat tinggal atau rumah merupakan kebutuhan primer. Menempati rumah untuk tempat tinggal secara mengontrak akan terus menimbulkan biaya sepanjang hidup sementara tinggal di rumah keluarga baik itu milik orang tua ataupun mertua bahkan saudara akan membuat kita tidak hidup mandiri. Tidak mau kan terus-menerus mengontrak atau tinggal di istana mertua?

  1. Harga rumah terus naik. 

Alasan selanjutnya untuk membeli rumah sedini mungkin adalah harga rumah yang memiliki kecenderungan untuk naik secara signifikan setiap tahun. Kondisi ini biasanya didukung oleh lokasi rumah yang memiliki potensi berkembang sehingga demand-nya tinggi. Tingginya permintaan akan tempat tinggal membuat para developer semakin agresif mengembangkan properti. Semakin lama Sobat Sikapi menunda untuk memiliki rumah, maka semakin sulit untuk menemukan lahan perumahan dengan lokasi strategis dan harga yang terjangkau. Sehingga jika tidak direncanakan dengan baik, Sobat perlu mempersiapkan dana yang lebih besar untuk membeli rumah pertama.

  1. Usia kita terus bertambah.

Semakin dini Sobat Sikapi merencanakan untuk membeli rumah, maka semakin panjang waktu yang dimiliki untuk mengumpulkan dana atau membayar cicilan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sehingga jumlah cicilannya pun menjadi lebih terjangkau. Sebaliknya jika tidak direncanakan sejak dini, Sobat akan terus menua tanpa memiliki dana yang cukup untuk membeli rumah dan semakin kecil kemungkinan pinjaman disetujui oleh pihak bank karena batas usia pelunasan kredit biasanya adalah 55 tahun.

    4. Rumah dapat menjadi aset tetap.
Selain menjadi tempat tinggal, rumah juga merupakan aset untuk investasi yang bernilai ekonomi tinggi dan bermanfaat. Misalnya ketika Sobat mengajukan pinjaman melalui bank, rumah dapat dijadikan sebagai agunan dalam mengajukan pinjaman tersebut. Selain itu, jika rumah yang kita miliki bukan diperuntukkan sebagai tempat tinggal, maka dapat dimanfaatkan untuk disewakan/dikontrakkan agar dapat menjadi sumber penghasilan tambahan.